Terpuruk Tanpa Kesempatan
Beberapa hari yang lalu bisnis serasa sukses, bisnis serasa berwarna, tetapi tiba-tiba kondisi berubah. Kesalahan terbentang dan memperbaikinya serasa tidak mungkin. Bayangkan saja Anda startup yang hari ini menyusun sebuah laporan keuangan tahunan dan kemudian menyadari ada kesalahan yang fatal yang membuat Anda harus memperbaiki dari awal dan melakukan pendekatan yang berbeda. Atau bayangkan saja Anda membuat sebuah aplikasi lalu salah memilah arsitektur, sebagai implikasinya kode berjalan baik hanya sementara lalu kemudian semua tidak sesuai seperti yang diharapkan. Kita akui kita lebih menyukai melakukan hal yang sederhana, seperti menambal kode tanpa memikirkan design patterns, atau arsitektur. Efeknya pada suatu saat itu terjadi semua sudah terlambat.
Terpuruk Tanpa Kesempatan
Kesalahan-pun terkuak, walaupun itu adalah kesalahan yang ringan tapi belum tentu pelanggan Anda atau klien terbaik Anda menerimanya. Bisa jadi Anda disalahkan habis-habisan karena teledor, karena tidak cerita, dan menutupi hal yang menurut Anda sepele tapi berimplikasi besar. Technical debt, Requirement changes, hingga workload kerap kali menjadi penyebab utama perusahaan Anda terpuruk, bahkan terpuruk tanpa kesempatan untuk memperbaiki. Lalu apa yang bisa kita lakukan manakala perusahaan kita terpuruk tanpa kesempatan
Tips 1 - Mengaku dengan Terbuka
Ya, akui saja Anda salah. Kalaupun sudah mengaku maka bisa saja klien Anda akan berpikir Anda tidak layak, tidak kompeten, atau menyembunyikan hal lain selain yang dihadapi saat ini. Terima saja semua cacian, keluhan dan apa kata mereka. Karena sikap terbaik pertama dalam komunikasi adalah mengaku salah.
Tidak ada komentar