Breaking News

Kegagalan yang Membuang Uang dan Waktu

Waktu dan Gagal

Saya ingat apa kata Kobe Bryant semasa hidupnya "Merugilah orang yang merasa bahwa mereka punya waktu senggang, karena artinya waktu mereka tidak dimanfaatkan dengan baik". Pagi ini saya diskusi dengan salah satu pemilik startup pesawat. Iya pesawat, pesawat yang melintas di udara dengan satu atau dua penumpang. Beliau membuat sebagian besar waktunya untuk meracik komponen pesawat. Ungkap dia membuat pesawat pertamanya terbang butuh waktu 7 tahun, membuat sensornya berjalan butuh waktu 5 tahun. 

Gagal lebih banyak itu bagian dari proses belajar

Dan belum tentu juga gagal itu akan berujung keberhasilan. Bisa saja itu membuka peluang baru 

Alkisah Michelson-Morley yang gagal membuktikan keberadaan Ether (sebuah senyawa kimia) kegagalannya justru membuka cabang fisika modern yang berbeda dengan fisika klasik layaknya Albert Einstein

 Lokasi dan Uang

Kebanyakan orang menyatakan kegagalannya dengan melihat lokasi mereka saat ini dan uang mereka saat ini. Mereka mengatakan
kalau saya berhasil dan lebih pintar saya tidak ada di pekerjaan saya sekarang, mungkin saya di luar negeri dan bekerja dengan penuh uang

Ini masuk akal, sampai saya bercakap dengan pemegang beasiswa nasional yang juga sekarang tinggal di Jerman.

Tidak ada istilah gagal berdasar tempat atau uang yang ada. gagal karena tidak dapat membuktikan melalui analisis kenapa sebuah gagal. Bahkan dalam penelitian-pun gagal hanya sebatas diterima atau ditolak hipotesisnya

Waktu bagi Startup

Saya pribadi merasa startup dikatakan sebagai startup karena dinamisme bisnisnya dalam konteks waktu. Sebuah perusahaan yang memiliki ratusan karyawan akan tetap menjadi startup pada saat model bisnisnya selalu berubah. Perusahaan kecil dengan orang 10 orang juga akan tetap menjadi startup walau mereka sudah 10 tahun lebih karena model bisnisnya tetap berubah

Investasikan Waktu yang cukup untuk Mastery  

Salah kaprah sebuah startup pada saat konsep 'fail fast' dialokasikan kalau sudah mentok tidak menghasilkan uang maka sudah tidak layak. Beberapa juga menyerah pada saat 'investasi' membuat produk tidak bisa terbang di pasaran akibat tergerus dengan pesaing. Pertanyaannya adalah untuk apa waktu diinvestasikan?

Kobe Bryan dan Michelson menunjukkan bahwa waktu akan memberikan Anda sebuah hasil yang sesuai atau tidak sesuai selama Anda menguasainya. Kobe berlatih ribuan jam basket dan berhasil di basket, Michelson bereksperimen di kimia dan menghasilkan Fisika modern. Keduanya berhasil dengan cara yang sama yakni 'tekun' walau hasilnya berbeda, keduanya membuat kita percaya bahwa
Proses dan investasi waktumu untuk belajar tidak akan melukai hasil

Pertanyaannya adalah apa benar kita sudah layak pindah ke bidang lain padahal belum tentu kita sudah menguasai sesuatu yang kita dalami sekarang, apakah layak bisnis startup berpindah haluan padahal belum tentu kita sudah menguasainya



Tidak ada komentar